
“Perkuat Sinergi untuk Tingkatkan Derajat Kesehatan Masyarakat”
Mojosari, 28 Juli 2025 — Dalam upaya memperkuat sinergi lintas sektor dan meningkatkan efektivitas program-program kesehatan, Puskesmas Mojosari menyelenggarakan kegiatan Mini Lokakarya Lintas Sektor (Lintor) Triwulan II Tahun 2025 pada Senin (28/07/2025). Kegiatan yang berlangsung di Aula Puskesmas Mojosari ini dihadiri oleh berbagai pemangku kepentingan, seperti Camat Mojosari, unsur Forkopimca, Kepala KUA Mojosari, kepala desa, pengawas pendidikan, serta para tenaga kesehatan dan kader dari wilayah kerja Puskesmas Mojosari.
Kepala Puskesmas Mojosari, Ibu Popy (sapaan akrabnya), dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan ini menjadi ruang strategis untuk memperkuat kerja sama dan menyamakan persepsi antar sektor dalam menangani berbagai persoalan kesehatan.
“Dengan duduk bersama, kita bisa merumuskan langkah nyata yang lebih terarah untuk menjawab tantangan-tantangan kesehatan yang ada di masyarakat,” ungkapnya.
Beberapa isu prioritas yang menjadi sorotan dalam lokakarya ini di antaranya adalah stunting, pernikahan dini, dan gizi kurang pada balita. Sebagai tindak lanjut, disepakati sejumlah program strategis yang akan segera dilaksanakan, antara lain: kegiatan skrining kesehatan untuk peserta didik dari tingkat TK/RA hingga SMA yang akan dimulai pada awal Agustus 2025.
Penguatan layanan Posyandu Jiwa, sebagai bentuk perhatian terhadap masyarakat dengan gangguan kejiwaan. Peningkatan edukasi dan pendampingan terhadap program ATM (AIDS, TBC, dan Malaria) agar lebih masif dan menyentuh lapisan masyarakat secara langsung.
Pada kesempatan tersebut, Kepala KUA Mojosari menugaskan Husnul Khotimah, Penyuluh Agama Islam, untuk hadir sebagai perwakilan. Dalam paparannya, Husnul menegaskan bahwa program Catin Mandiri dari Kemenag memiliki semangat dan tujuan yang sejalan dengan program kesehatan dari Puskesmas, khususnya dalam upaya pencegahan stunting dan edukasi pranikah.
“Sinergi antar sektor menjadi kunci keberhasilan. Jika program Puskesmas dan KUA dijalankan secara bersama, maka hasilnya akan lebih maksimal,” ujar Husnul.
Usulan kolaboratif tersebut disambut baik oleh Kepala Puskesmas dan Kepala KUA, menandai komitmen untuk bergerak bersama.
Dengan terselenggaranya Mini Lokakarya Lintor Semester I ini, diharapkan sinergi antar sektor terus terjalin erat demi mewujudkan Masyarakat Mojosari yang lebih sadar kesehatan dan peduli terhadap lingkungannya.(kh)